Bagian Tubuh

14 Cerita Lucu Mulut Yang Bikin Ngakak

11. Kata-Kata Lucu Mulut: Perbedaan Merokok dan Dirokok

Merokok: Menghasilkan asap.

Dirokok: Menghasilkan cairan.

Merokok: Aktifitas ini lebih baik diudara terbuka.

Dirokok: Hanya orang nekat melakukannya di udara terbuka.

Merokok: Asapnya mengganggu lingkungan.

Dirokok: Bisa diarak keliling lingkungan.

Merokok: Di udara dingin merokok sambil berjaket.

Dirokok: Meski dingin sekali, celana dibuka lebar.

Merokok: Hangat di mulut.

Dirokok: Hangat di bawah.

Merokok: Perlu korek api.

Dirokok: Korek api sangat berbahaya untuk hal ini.

Merokok: Perlu asbak.

Dirokok: Perlu tissue, saputangan atau handuk.

Merokok: Menggunakan mulut sendiri.

Dirokok: Mulut org lain, bisa 1 atau lebih.

Merokok: Tangan sendiri aktif.

Dirokok: Tangan orang lain otomatis aktif.

Merokok: Mulut sendiri aktif.

Dirokok: Mulut orang lain bisa pegel-pegel.

Merokok: Saat merokok kadang suka meludah.

Dirokok: Suka diludahin.

Merokok: Sesudah merokok meludah juga.

Dirokok: Kadang-kadang bisa muntah.

Merokok: Saat merokok bertopang kaki dgn santai.

Dirokok: Kaki terbuka dan tubuh sesantai mungkin.

Merokok: Ada yg suka menggigit (Filter) rokoknya.

Dirokok: Ada bahaya tergigit memang.

Merokok: Sesudah selesai kadang perlu cuci mulut.

Dirokok: Kalau tdk hati-hati perlu cuci celana dalam.

SISI KESEHATAN:

Merokok: Merokok bisa menyebabkan impotensi.

Dirokok: Dirokok menyebabkan ereksi.

Merokok: Merokok bisa menyebabkan sakit jantung.

Dirokok: Dirokok bikin kejang-kejang dan lemas.

Merokok: Merokok menyebabkan batuk uhuk-uhuk.

Dirokok: Dirokok menyebabkan batuk ugh-ugh.

Merokok: Merokok berbahaya bagi wanita hamil.

Dirokok: Pria paling sering dirokok wanita hamil.

Merokok: Merokok bisa merusak janin.

Dirokok: Sesudah dirokok, pria bisa memberi janin.

SISI EKONOMINYA:

Merokok: Kalau mau gratis perlu minta.

Dirokok: Perlu merayu untuk dapat gratis.

Merokok: Kalau beli per batangnya cukup murah.

Dirokok: Semurah-murahnya lebih mahal daripada rokok.

Merokok: Merokok = membayar pajak.

Dirokok: Dirokok = membayar service.

Merokok: Bisa beli di pinggir jalan.

Dirokok: Hanya pinggir jalan tertentu ada ginian.

Merokok: Bisa beli di supermarket.

Dirokok: Kadang-kadang bisa dapat di Mall.


12. Cerita Lucu Mulut: Sales Vacuum Cleaner

Seorang salesman vacuum cleaner mendatangi rumah Mono.

Sales: “Selamat pagi Pak,saya datang membawa alat tercanggih.”

Mono: “Apa itu?”

Sales: “Ini vacuum cleaner terbaru dan paling canggih.”

Mono: “Contohnya?”

Sales: “Ini sekarang saya membuang sampah di sini.”

Mono: “Lalu?”

Sales: “Semuanya akan bersih seketika, dan jika bohong akan saya ambil semua sampahnya pakai mulut saya.”

Mono: “Bener nih?”

Sales: “Tentu.”

Mono: “Silahkan mulai ambil sampahnya dengan mulut, karena saya belum pasang listrik.”

Sales: “Mati aku.”


13. Cerita Lucu Mulut Tes Kewarasan

Di suatu rumah sakit jiwa terdapat tiga pasien yang ingin di tes kewarasannya oleh sang dokter, maka dipanggillah pasien2 tersebut.

Dokter: “Pasien A, apa namanya ini?” (sambil nunjuk hidung).

Pasien A: “Telinga dok.”

Dokter: “Ah, ternyata kamu belum waras.” (sambil memanggil pasien kedua) Apa namanya ini?” (sambil nunjuk mata).

Pasien B: “Mulut dok.”

Dokter: “Wah kamu lebih parah”, (Sambil memanggil pasien terakhir). Apa namanya ini?” (sambil nunjuk mulut).

Pasien C: “Pasti mulut dong.”

Dokter: “Wah kamu udah agak baikan, tapi sekali lagi yah. Apa namanya ini?” (sambil nunjuk mata).

Pasien C: “Wah dokter ini bagaimana sih, itu kan mata dok.”

Dokter: “Ternyata kamu betul-betul sudah waras.”

Pasien C: “Iya dong dok, orang kan mikir pake ini.” (sambil nunjuk jidat).

Dokter: “Apa namanya itu?”

Pasien C: “Pantat!”

Dokter: “Eek!@#$%?”


14. Cerita Lucu Mulut Anak Ahli Komputer

Kendati sudah bercerai dengan RatmiB29, Mono memutuskan untuk membesarkan sendiri anak hasil pernikahannya dengan RatmiB29. Bangga dengan profesi sebagai ahli komputer, Mono berusaha sedari dini mengajarkan kepada anaknya prinsip kerja komputer. Ketika sedang memberi makan,

Mono: “Nah Gareng, anggap makanan di sendok ini disket dan mulutmu diskdrive. Disket harus dimasukkan ke dalam diskdrive.”

Anak: (Membuka mulutnya dan makan. Setelah beberapa suap, si anak enggan membuka mulutnya).

Mono: “Ayo buka mulutmu, disket ini harus masuk ke dalam disk-drive.”

Anak: (Sambil menunjukkan ada butiran batu) “Papa, ada virus.”

Dengan sabar Mono membuang butiran batu tersebut dan si anak mau makan lagi. Namun setelah beberapa suap,si anak berhenti makan dan Mono yang mulai tidak sabar terus meminta anaknya membuka mulut. Si anak tetap saja tidak mau makan. Setelah Mono berteriak marah,

Anak: “Papa, komputernya sedang hang!”

Mono: (Menghela nafas panjang mencoba tetap sabar. Terlintas di benaknya untuk memformat anak badung yang ada di hadapannya).

To top