Profesi

17 Cerita Lucu Humor Preman Yang Gokil Abis

Kumpulan Cerita Lucu Tentang Preman Terbaru – Anda penggemar cerita lucu? Ingin membaca cerita pendek paling lucu yang konyol, gokil, dan kocak? riajenaka.com tempatnya. Koleksi cerita humor disini terdiri dari beragam topik yang bisa membuat Anda tertawa lebih ngakak dari sebelumnya. Setiap terbitan artikel cerita lucu humor hanya disajikan dalam satu tema supaya Anda lebih puas dan terhibur.

Posting terbaru kali ini mengupas cerita lucu Preman. Silahkan disimak dengan baik dan siapkan ekstra energi untuk tertawa setengah mati. Kumpulan cerita lucu banget tentang Preman dikumpulkan dari berbagai sumber gokil cerita pendek lucu. Tentunya cerita humor Preman paling lucu yang dipilih sudah lulus uji standar kelayakan ngakak dan konyol minimum yang disyaratkan oleh pemerintah. Akhir kata, selamat menikmati cerita lucu gokil bikin ngakak dibawah ini.

17 Cerita Lucu Humor Preman Yang Gokil Abis

1. Cerita Lucu Preman Bertato

Suatu hari ditempat yang penuh dengan kumpulan preman dan anak muda, ada salah satu preman yang ingin memamerkan tatto kepada semua temannya.

Preman: “Woy semua, lihat nih tatto baru punya gue keren gak? Gue langsung dua sekaligus di tatto-nya.”

Teman-Teman Preman: “Wuiihhh mantep dan keren banget bro, dapet darimana tuh?”

Preman: “Biasa bro, hadiah dari permen karet.”

Teman-Teman Preman: (Nelen Sempak).


2. Cerita Lucu Preman Vs Pemuda Kecil

Di sebuah bar seorang pemuda berbadan kecil sedang duduk santai. Seorang preman lokal mendekati dan langsung menendangnya keras.

Preman: “Ciaaaat!!”

Pemuda kecil: (Jatuh tersungkur dari bangkunya).

Preman: (Ketika si Pemuda bangun. Dengan sombongnya) “Itu tadi taekwondo dari Korea.”

Karena takut, pemuda itu tak menanggapi. Dia lalu kembali duduk ke bangkunya. Namun tidak lama kemudian, preman tadi kembali mendekati dan membantingnya.

Preman: “Hiaatt.”

Pemuda kecil: (Gubrakkk dan jatuh terjerembab).

Preman: (Saat pemuda bangun) “Itu tadi judo dari Jepang.”

Pemuda kecil: (Tetap tidak menanggapi. Perlahan-lahan dia kembali duduk).

(Tidak lama kemudian).

Preman: (Menonjok).

Pemuda kecil: (Buggg! kembali jatuh).

Preman: “Itu tadi boxing dari Amerika.”

Pemuda kecil: (Mulutnya mengeluarkan darah. Lalu dia bangun dan tidak kembali ke bangkunya. Perlahan-lahan dia keluar dari bar).

Tidak beberapa lama kemudian pemuda kecil itu masuk ke bar dan menghampiri si preman. Tanpa berkata apa-apa lagi dia langsung memukul kepala si preman,

Preman: (Bletokk! langsung jatuh pingsan).

Pemuda kecil: (Ingin memberi penjelasan, tapi si preman tidak juga siuman. Pemuda kecil menghampiri pemilik bar) “Pak, kalau preman ini bangun tolong beritahu bahwa yang tadi itu linggis dari gudang.”


3. Cerita Lucu Preman Ingin Tobat

Satu ketika preman yang paling di takuti di kampung datang ke seorang ustad.

Bagong: “Pak ustad. Saya mau tobat, gimana caranya?”

Ustad: “Alhamdulillah, akhirnya lu tobat juga Gong. ya udah lu tinggalin semua kemaksiatan. Ikuti perintah Nya dan jauhkan semua larangan Nya.”

Bagong: “Tapi pak ustad, ada satu orang yang ingin dia bener bener maafkan saya, yaitu ibu saya. Saya telah banyak menyakiti ibu saya. Tolong kasih tahu saya pak ustad.”

Ustad: “Yaudah, gini aje. Ntar kan lu pulang tuh, sampe di rumah lu cuci tuh kaki ibu lu. terus air bekas cuciannye lu minum. Kebanyakan orang orang dulu begitu. Biar lebih yakin aje.”

Bagong: “Makasih pak ustad!” (sambil mencium tangan pak ustad).

Seminggu kemudian pak ustad ketemu lagi sama Bagong. Mereka berjalan barengan menuju ke masjid yang sama untuk sholat isya.

Ustad: “Gimane udah lu laksanain apa yang gue kasih tau?”

Bagong: “Udah pak ustad.”

Ustad: “aterus gimana hati lu. Lebih tenangkan?”

Bagong: “Hati saya lebih tenang pak ustad. cuma saya di opname 3 hari di RS.”

Ustad: “Kok bisa gitu?”

Bagong: “Gini ceritanye. Seminggu setelah saya bertemu pak ustad saya langsung pulang kerumah untuk bertemu ibu saya. Namun ibu saya ternyata gak ada dirumah jadi saya tunggu aja beliau di depan rumah sambil meletakkan baskom berisi air di samping saya.”

Ustad: “Terus?” (dengan penuh selidik).

Bagong: “Nah, setelah saya tunggu beberapa lama, akhirnya ibu saya pulang. Langsung saya sambut dan saya cium tangannya. Saya dudukan ibu saya di kursi yang telah saya persiapkan. Awalnya saya ragu untuk melakukan apa yang ustad suruh. Tapi karena tekad sudah bulat saya tetap laksanakan walaupun akhirnya ibu saya marah marah.

Ustad: “Kenapa ibu kamu marah?”

Bagong: “Ternyata saat itu ibu pulang dari sawah dan ibu mampir dulu ke pasar ikan yang becek karena habis hujan. Terus kaki ibu juga sempat masuk got karena licin. Nah saat menuju kerumah ibu gak sengaja nginjek tai kebo yang masih anget. Makanya awalnya saya ragu karena air bekas cuciannya hitam dan banyak serabutnya. Tapi karena udah niat yaa saya minum aja.”

Ustad: (Tertawa terpingkal pingkal hingga wudhunya batal karena yang bawah ikut tertawa (kentut)) “Kenapa lu gak cuci dulu tuh kaki ibu. Kalo udah bersih baru dah.” (Sambil terus tertawa).

Bagong: “Ahh!! Ustad nya gak ngomong!” (sambil berjalan lebih cepat kearah masjid).


4. Cerita Lucu Preman Kampung

Suatu hari, seorang preman datang dari kampung ingin ke kota naik bis AC. Di bis itu ia berdiri tepat di bawah lubang AC.

Preman: “Woy! Siapa nih yang niup-niup pundak gua? Dingin tau!”

Penumpang lain: “Itu AC kali bang.”

Preman: “Jangankan Si Ase! Si Gareng, Si Petruk, gua hajar nanti!”


5. Cerita Lucu Preman Dengan Suster

Ceritanya ada seorang suster (biarawati) cantik dan seorang Preman yang lumayan ganteng. Mereka kebetulan naik bis kota yang sama. Preman itu sangat nafsu melihat si suster cantik tersebut. Akhirnya karena tidak tahan.

Preman: “Suster, maukah suster bercinta dengan saya?”

Suster: (Kaget dan dengan tegas) “Ga mungkin. Saya seorang suster. Saya kekasih Tuhan.”

Akhirnya singkat cerita suster pun turun dari bis. Preman merasa kecewa berat

Sopir bis yang bernama Gareng yang sedari tadi menguping pembicaraan mereka. Nyeletuk ke si preman ganteng.

Gareng: “Kamu benar nih niat mau bercinta dengan suster itu? Gini deh, kamu bayar aku Rp 100.000,- nanti saya kasih tahu rahasianya.”

Preman: (Langsung membayarnya).

Gareng: (Memberi tahu rahasianya) “Suster itu, Dia punya kebiasaan berdoa setiap Rabu malam di tempat suci di belakang gereja. Nah supaya sukses, kamu harus pakaian putih dan berkilau – kilau gitu. Terus kamu pura-pura jadi ‘Tuhan’. Dan minta deh dia untuk bercinta dengan kamu. Pasti dia mau, percaya deh pasti sukses.”

Preman itu setuju. Akhirnya Rabu malam, dia tunggu di belakang gereja. Eh, benar aja suster itu datang berdoa dengan khusu. Selesai suster berdoa,

Preman: (Muncul dari semak-semak) “Wahai suster. Aku akan kabulkan seluruh permintaan kamu, asalkan kamu mau bersetubuh dengan aku.”

Suster: “Tuhan, Karena aku kekasih Tuhan, Aku bersedia. Tetapi agar tetap menjaga keperawanan ku, aku ingin dilakukan secara anal seks.” (suster biarawati itu kan memang harus jaga keperawanan nya sepanjang hidup).

Preman itu setuju lalu terjadilah persetubuhan itu. Dan Preman ganteng itu akhirnya membuktikan keperkasaan dirinya sebagai laki-laki yang jantan. Setelah selesai,

Preman: (Ketawa ngakak dan berteriak dengan suara sangat kencang) “Hehehe aku bukan Tuhan. Aku Preman.”

Suster: “Hehehe.. Aku juga bukan suster. Aku ini Gareng si sopir Bis.”


6. Cerita Lucu Preman Bodoh

Pada Saat pulang belanja dari pasar, Oneng pulang dengan naik bajaj. Dan ketika si bajaj baru di gas, Tiba-tiba diberhentikan oleh seorang preman yang kasar. Sambil teriak-teriak, preman tersebut menodongkan pisau kearah Oneng. Melihat kejadian tersebut si tukang bajaj, membela penumpangnya, dan dia juga ga mau diganggu karena sedang dapet orderan.

Tanpa banyak bicara si tukang bajaj di tonjok oleh tangan kirinya, sementara tangan kanannya masih menodongkan pisau ke arah Oneng. Karena panik dan ketakutan, karena suara kencang dan mulutnya bau minuman, akhirnya dengan reflek Oneng menyodorkan HP nya (Nokia E90) ke arah si preman.

Oneng: “Bang, udah bang, jangan ganggu kita.”

Preman: “Diem lu!”

Oneng: “Ya udah, ambil nih handphone gue.”

Setelah menonjok supir bajaj, tangan kirinya mengambil HP tersebut. dan kagetnya lagi, tuh preman teriak-teriak lagi saat memegang HP tersebut.

Preman: “Kurang ajar lo. Kaya ginian lo kasih gue.”(Sambil teriak, dia melemparkan HP tersebut, sampai terlempar ke atas pangkuan Oneng).

Oneng: “Terus lo mau apa? Udahlah, jangan ganggu kita lagi
.”
Tukang bajaj: “Iya bang. Ampun.”

Si Preman, kembali marah-marah karena merasa di lawan oleh tukang bajaj, tapi kali ini tidak melayangkan tinju nya. Tapi berteriak meminta uang.

Preman: “Gw minta duit. Yang gue mau cuma duit!”

Karena abis belanja dan kehabisan uang cash, maka di dompet Oneng, uangnya tinggal Rp 15.000,- karena takut dan panik, Oneng menyerahkan dompetnya ke preman tersebut. Maka dompetnya diambil, dan kembali di lempar ke arah Oneng lagi. Karena dia merasa apa yang dia butuhkan telah terpenuhi. (mengambil uangnya aja).

Preman: (Dengan bangganya berteriak) “Nah,ini yang gue butuhin!”

Oneng dan Tukang Bajaj: (Bingung dan terdiam sejenak).

Preman: (Berteriak lagi). “Udah sana jalan lo. Nunggu apaan lagi lo. Nunggu gue hajar lagi apa?”

Tanpa tunggu panjang, tukang bajaj langsung nge-gas bajaj nya.

Tukang Bajaj: “Gila tu orang, (sambil ketawa-ketawa terbahak-bahak) dikasih HP malah ambil uang Rp 15.000,-”


7. Cerita Lucu Preman Dan Penjual Gorengan

Alkisah, ada seorang preman yang terkenal dengan golok yang selalu dipamerin di pinggangnya. Ia sangatlah
PREMAN!! dan dikisahkan juga ada seorang abang tukang gorengan yang lagi mangkal di bawah pohon. Namanya juga preman pasti mau yang gratisan.

Preman: “Berapa gorengan nya 1 coy?”

Abang Gorengan: “1 nya gopek bang.”

Preman: “Gue ambil 5 bayarnya minggu depan ya!”

Abang Gorengan: “Gak bisa bang, 1 nya gopek bang.”

Preman: “APAAA! gue ambil 5 bayarnya minggu depan kagak boleh?” (ngerasa preman lalu ngeluarin golok dan goloknya diasah di lengannya).

Abang Gorengan: (Sambil goreng tempe) belum dapet bang.”

Preman: (Sambil teriak)gue ambil 5 bayarnya minggu depan yaa??(tu preman sekarang ngasah golok nya ke lehernya sendiri… namanya juga preman pasti kuat).

Abang Gorengan: (Masih sambil goreng tempe) “Belum dapet bang, 1 nya gopek.”

Preman: (Habis kesabaran si preman, tu golok disayatnya ke lehernya sendiri sampe darah netes dikit dikit) “MASIH BELUM DAPET JUGA??”

Abang Gorengan: (Tiba-tiba si abang gorengan yang lagi goreng tempe nya, tangannya masuk ke minyak panas yang dipake buat goreng tempe kemudian langsung membasuh muka dan tangannya pake minyak panas itu) “Belum dapet bang.”

Preman: “Ya udah deh bang, beli 2 aja.” (sambil ngasih uang seribuan).


8. Cerita Lucu Preman Minta Nomor Togel

Pada suatu ketika, ada seorang Kyai yang lagi duduk di kursi depan rumahnya, sambil membaca buku agamanya. Tak lama kemudian datang seorang preman bertato menghampiri Kyai tersebut.

Preman: “Assalamualaikum pak Kyai.” (dengan suara lantang).

Kyai: “Wa alaikum salam.”

preman: “Apa kabar pak Kyai?”

Kyai: “Alhamdulillah sehat sehat saja, klo boleh tau nih, apa yang membuat ente datang kerumah ane?”

preman: “Gini pak Kyai, saya ada perlu ma pak Kyai.”

Kyai: “Ya udah sekarang ente masuk dulu, kita ngobrol nya di dalam aja.”

Kemudian pak Kyai dan preman itupun masuk ke dalam rumah. Lalu si preman itu dipersilahkan duduk oleh pak Kyai.

Kyai: “Ane heran ama kedatangan ente, seumur umur baru kali ini rumah ane kedatangan preman kaya ente , apa yang membuat ente datang ke rumah ane? Apa ente mau tobat?”

Preman: “Gini pak Kyai, tapi sebelum nya saya minta maaf nih, kalo kedatangan saya udah bikin kaget pak Kyai. dan udah berani datang kerumah pak Kyai. Sebenarnya, maksud kedatangan saya kesini tu mau minta doa nya pak Kyai trus mau nanyain sesuatu ama pak Kyai.”

Kyai: “Ente mau di doain apa ma ane, trus apa yang mau ente tanyain ma ane?”

Preman: “Pertama tama saya mau tanya ma pak Kyai, soalnya kan saya tau dari temen temen saya kalo setiap perkataan pak Kyai itu selalu bener.

Kyai: “Udah ente langsung aja sebener nya yang mau entet tanyain tu soal apa?”

Preman: “Ya udah pak Kyai, saya langsung aja ya, nomor togel yang bakal keluar malam ni berapa nagka ya pak Kyai?? soal nya malam ni saya mau pasang togel.”

Kyai: (Dengan perasaan kaget) “Astaghfirullohal adziimmmmmmmmmm. Jadi kedatangan entet kemari tu cuma mau nanyain soal tu? Sini, ente deketin ane, ane mau bisikin ma ente berapa nomor yang bakalan keluar malam ini

Dengan perasaan girang preman itu langsung mendekati pak Kyai, ternyata dan ternyata, pas wajah preman tu deket ma pak Kyai telapak tangan nya pak Kyai itu meluncur mendarat di mukanya preman itu sebanyak tiga kali plak, plak, plak. Dengan perasan kesal dan marah Kyai tu langsung menampar muka si preman tu bahkan perut preman itu pun di pukul pak Kyai sebanyak satu kali. bhukkkh.

Kyai: “Pergi ente sekarang juga dari rumah ane, ane doain semoga ente dapat hidayah dari allah.

Preman: “Ya udah pak Kyai saya pamit pulang sekarang. Assalamualaikum.”

Preman itu pun pulang dari rumah nya pak Kyai. Singkat cerita ke esok kan hari nya preman itu datang lagi ke rumah pak Kyai.

Preman: “Assalamualaikum..”

Kyai: “Waalaikum salam, ente lagi, mau apalagi emte datang ke rumah ane? mau nanyain soal itu lagi?

Preman: “Justru saya datang kesini itu mau ucapin banyak terima kasih sama pak Kyai.

Kyai: “Ntar dulu, terima kasih dalam ramgka apa nih

Preman: “Jadi gini pak Kyai,, saya mau bilang terima kasih sama pak Kyai kerena kemarin pak Kyai udah ngasih tau sama saya nomor togel yang mau keluar malam itu, dan alhamdulilla nomor itu keluar pak Kyai.”

Kyai: “Perasaan ane, kemarin ane ga ngasih nomor ma ente, justru kemarin ane mukul ente ama gampar muka ente.”

Preman: “Justru itu nomor yang pak Kyai kasih ke saya.”

Kyai: “Ane bener bener ga ngerti maksud ente.”

Preman: “Kemarin kan pak Kyai nampar saya tiga kali, tangan pak Kyai jari nya ada berapa?”

Kyai: “Lima.”

Preman: “Nah saya anggap nomor lima nya ada tiga, kan pak Kyai nampar saya nya tiga kali, trus pak Kyai mukul saya satu kali, tangan pak Kyai kalo di kepalkan jadi berbentuk apa?”

Kyai: “Bulat.”

Preman: “Nah saya anggap tu sebagai angka nol, jadi kalo di satuin angka nyaadalah 5550. Dan alhamdulillah keluar pak Kyai, maka dari itu saya mau bilang terima kasih ma pak Kyai, dan yang terakhir, pak Kyai bilang ma saya semoga saya dapat hidayah dari allah, dan alhamdulillah lagi ni pak Kyai allah bener bener ngasih hidayah nya sama saya. Terimakasih banya pak Kyai assalamu alaikummmmmmmmmm.”


9. Cerita Lucu Preman Menyamar

Akhir-akhir ini banyak oknum polisi gadungan yang suka mencari mangsa di jalanan. Ternyata setelah diselidiki, polisi tersebut adalah preman yang dengan sengaja menyamar dengan memakai baju polisi. Beberapa preman akhirnya diringkus polisi. Di Polres, polisi pun menginterogasi preman tersebut.

Polisi: “Sehari dapat berapa?”

Preman: “Alhamdulillah pak, lumayan 1 juta kalo rame. Paling dikit 200 ribu.”

Polisi: (Geleng-geleng kepala) “Itu namanya enak di kamu gak enak di aku. Banyak orang menganggap polisi sekarang adalah pengemis jalanan. Padahal itu adalah perbuatan kamu.”

Preman: “Iya pak, maaf. Besok-besok saya bagi ke bapak.”

Polisi: “Apa? Maksud kamu apa?” (sedikit emosi).

Preman: “Nggak pak.”

Polisi: “Baju polisi siapa yang kamu pakai?”

Preman: “Beli pak.”

Polisi: “Mengapa kok baju polisi yang kamu pilih.”

Preman: “Lho, masa nggak boleh sih pak. Coba bayangkan, polisi saja menyamar jadi preman memakai baju preman kok. Mengapa sekarang saya menyamar jadi polisi pakai baju polisi bapak marah. ITU NAMANYA ENAK DI BAPAK NGGAK ENAK DI AKU.”

Polisi: “@#@$#$@&&^%%”


10. Cerita Lucu Orang Desa Dan Preman

Di depan sebuah mall megah,berdiri 2 orang preman yang lagi nyari mangsa. Tiba-tiba didepan mereka berjalan 3 orang laki-laki, dengan pakaian seadanya, sembari membawa koper dan bbrp tas kecil.

Preman A: “Waah, ada kancil tuch boss. Sikaaat.”

Preman B: “Heheeh, liar juga loe punya mata. Sipp, ikutin.”

(Kedua preman tersebut langsung mengikuti 3 orang laki2 tadi dari belakang sambil mendengarkan dialog ke 3 laki-laki incarannya tersebut).

Preman A: “Hmm, nampakanya dari udik boss. Heheheh, cocok neh.”

Preman B: “Udaah, sabaar. Ntar juga kita sikat. heheheh.”

(Ke 3 pemuda tersebut bukannya masuk ke mall malah menjauh dari mall dan melihat2 gedung2 pencakar langit sambil terkagum2).

Pemuda 1: “Waah, jakarta emank luar biasa yaa. Tuch lihat, jemuran kainnya tinggi2. (Sambil menunjuk kabel2 dan tiang listrik).

Pemuda 2: “I, ya, yah. Gimana cara naikin kainnya ya ke sana.” (sambil mengkerutkan dahi).

Pemuda 3: (Belagak sok pinter) “Yah wajar donk. Lah rumahnya aja tinggi2 banget.”

(Tiba-tiba 2 preman yang nguntit dari belakang nyeletuk).

Preman A: “Hey, loe pada liat apa heh?” (sambil berlagak serem).

Pemuda 1: “Ah, ngga mas. Cuma liat rumah2 yang tinggi tu aja kok.” (Sambil merasa ketakutan karena lihat tatto di lengan preman2 tadi).

Preman B: “Loe tau kaga, 1 kali liat gedung,loe bayar 1000 rupiah. Ini jakarta geng. Semua serba bayar. Hayo sini, Kamu bayar ke aku. ada berapa gedung yang kamu lihat heh?” (bernada tinggi).

Pemuda 1: (Sambil ketakutan dan menjawab terbata2) ma, maaf bang, saya baru lihat 4 gedung. Yang itu, yang itu, yang itu, dan yang ini. (sambil menunjuk 4 gedung).

Preman A: “Ya udah, 1 gedung 1000 rupiah. Sini uangnya 4000 rupiah.”

Preman B: “Kalo kamu? berapa gedung heh?” (sambil menarik lengan baju pemuda 2 dan 3).

Pemuda 2: “Saya baru lihat 3 bang.” (sambil merogoh celananya utk ambil duit 3000 rupiah dan menyerahkan ke preman B).

Pemuda 3: “Saya baru lihat 1 bang.” (sambil memberikan 1000 rupiah dan masih kelihatan ketakutan).

Preman A dan B: “Baguss. Lain kali, jangan coba2 ngelihat2 gedung ke atas lagi ya. Kalo loe mau aman dan ga kena pajak dari gue. Ngerti?” (sambil melototin satu per satu).

Pemuda 1, 2, 3: “Iyyaaa Bannngg.”

Preman A dan B: “Baguss, nah sekarang silahkan pergi. jauh2 sono. Jangan sampe gue liat lagi.”

Kemudian ke 3 pemuda itu berjalan lagi dengan sangat ketakutan berusaha menjauhi preman2 tadi..dan terjadi dialog lagi.

Pemuda 1: “Huh, dasar jakarta. Masa liat gedung aja dipungut pajak seh. Untung saja saya pinter. Jauh lebih pinter dari preman2 tadi. saya udah liat hampir 10 gedung, saya bilang cuma 4. Dasar preman bodoh. (sambil cengar cengir).

Pemuda 2: “Halaaah, saya juga pinter kok. Saya lihat lebih dari 13 gedung, saya bilang cuma 3 gedung. saya lebih pinter dari kamu mas. Heheheh (sambil menepuk pundak temannya).

Pemuda 3: “lah saya lho mas yang paling pinter dan licik. Saya udah lihat 12 gedung, saya bilang cuma lihat 1. Dasar preman tolol. Hahaha, ketipu sama orang kampung.”

Pemuda 1, 2, 3: “Ngakak bersama..”


11. Cerita Lucu Preman Dan Banci

Suatu malam seorang preman digoda seorang banci.

Banci: “Duuuhhhh cciiiiiiin, badannya eke bangeuuttt.” (sambil nyolek lengan).

Preman: “Eh ngapain sih loh colek-colek! Lo kagak tau gue preman yang udah ngebunuh 10 orang!”

Banci: “Ihhh suaranya cetar membahana, bikin eke gemes, yuu mari malam mingguan ma eke, di jamin puasssssss boooo. (nyolek dagu).

Preman: “Pergi looooooooo! atau gue tendang pantat lo!”

Banci: “Happppyyy banget eke malem ini, mas kece kalo mau nendang pantat eke agak tengahan dikit yah? kalo bisa tendang sampe masuk biar enak. (Nungging sambil kedip2in mata).

Preman: “#*#(%#*^%” (kabur kaya dikejar setan).


12. Cerita Lucu Preman: Menghargai Orang Puasa

Lokasi Warteg pinggir jalan, siang hari di bulan Ramadhan. Datanglah seorang preman.

Preman: (Tampang serem) “Woi! mana nih yang punya warteg?”

Pemilik warteg: “Aa, ada apa, Pak?”

Preman: (Membentak) “Bapak yang punya warteg ini?”

Pemilik Warteg: “Ii, iya pak.”

Preman: “Ini kan bulan Ramadhan, bulan yang suci hormati dong orang yang lagi puasa, kalo jualan boleh aja tapi pake penutup tirai kek supaya gak keliatan.”

Beberapa menit kemudian. Pemilik warteg memasang tirai penutup. Kemudian Udin masuk ke dalam Warteg.

Preman: “Nah gitu dong, Pesen es Tehnya satu ya.”

Pemilik warteg: “??!!”


13. Cerita Lucu Preman: Ciuman Terakhir

Seorang preman dengan tampang beringas berhenti ditengah jembatan dan bertanya kepada seorang wanita.

Preman: “Neng! Ngapain?”

Wanita: “Mo bunuh diri Bang!”

Preman: “Kalo begitu brikan gue ciuman terakhirmu.”

Akhirnya wanita itu mencium si preman dgn penuh gairah. Preman pun senang.

Preman: “Ciumanmu hot Neng! Kenapa sih mo bunuh diri segala?! Kan sayang!”

Wanita: “Saya sedih Bang! Karna orang tua saya melarang saya memakai pakaian perempuan.”

Preman: “#%$!#&%! cuih cuih. Dasar banci sialan lu!”


14. Cerita Lucu 3 Preman Mabuk

3 orang preman sedang mabuk, lalu mereka naik taksi. Karena si sopir tau mereka mabuk, jadi sopir hanya menghidupkan mesin saja terus mematikannya lagi.

Sopir Taksi: “Sudah sampai.”

Preman 1: (Turun membayar taksi).

Preman 2: (Turun dan mengucapkan terimakasih).

Nah giliran preman yang ketiga nih, begitu dia turun, langsung menampar si sopir. JEPLAKKKK. Si sopir langsung sangat ketakutan karena sudah menipu si preman.

Sopir: (Dengan gemetar) “Kenapa saya di tampar Bang?”

Preman 3: “Gila kau!cepat kali kau nyetir, hampir mati aku tadi.”


15. Cerita Lucu Pertemuan Perampok Dan Bos Preman

Seorang perampok telah mengatur janji untuk bertemu dengan bos preman. Tapi ia terlambat 2 jam dari waktu yang telah disepakati, sehingga bos preman marah besar kepadanya.

Bos Preman: “Kemana kamu pergi? Sudah 2 jam saya menunggu.”

Perampok: “Saya mengaku salah. Masalahnya lift yang saya tumpangi rusak. Dan tahukah Bos, selama lift diperbaiki saya terpaksa berdiri selama 2 jam.”

Bos Preman: (Sambil meninju meja dengan marahnya). “Tolol! Jadi artinya, kamu berdiri menunggu lift itu diperbaiki selama 2 jam?”

Perampok: “Betul, Boss.”

Bos Preman: (Sambil teriak dengan lebih keras) “Tolol dan bego! Mengapa kamu tidak duduk saja?”


16. Cerita Lucu Preman Vs 4 Pemuda

Suatu hari ada preman yang sok oke berjalan penuh gaya ke sebuah warung kopi, untuk malakin yang lagi minum disitu kebetulan ada empat pemuda lagi santai ngopi disana

Preman: “Eh, kalian! Siapa yang berani lawan gw disini! haah!”

Pemuda 1: “Aku berani!” (sambil berdiri).

Pemuda 2: “Aku pun berani, ada apa rupanya bang?” (ikut berdiri dengan badan six-pack).

Pemuda 3: “Aku juga berani nih!” (berdiri dan mau buka ikat pinggangnya yang kepalanya besar).

Si preman tiba-tiba gelisah dan mulai berkeringat dingin. Apalagi pemuda 4 juga ikut berdiri.

Pemuda 4: “Ah, kenapa abang ini?! tadi nanya siapa yang berani, kami berani semua nih!” (Dengan badan seperti Ade Rai).

Preman: (Dengan gugup dan takut) “Kalau begitu, kita berlima adalah pemuda pemberani! Hehe… (KAABUUUURR!)”


17. Cerita Lucu Preman: Tarif Permalam

Preman: “Dik berapa tarif sekali masuk??”

Pelacur: “Sekali masuk 2500 bang”

Preman: “Ok deh loe gue booking”

Setelah mereka masuk kamar dan bermain-main. Preman memasukkan barangnya cuma 2 kali lalu tak dicabutnya.

Pelacur: “Bang cepetan donk, kok diem aja sih?”

Preman: “Uang ku cuman 5000 dik, jadi hanya bisa 2 kali masuk.”

Pelacur: “&^#%$^%@#$”

To top