Event

14 Cerita Lucu Humor Ramadhan Yang Bikin Mules

Kumpulan Cerita Lucu Tentang Ramadhan Terbaru – Anda penggemar cerita lucu? Ingin membaca cerita pendek paling lucu yang konyol, gokil, dan kocak? riajenaka.com tempatnya. Koleksi cerita humor disini terdiri dari beragam topik yang bisa membuat Anda tertawa lebih ngakak dari sebelumnya. Setiap terbitan artikel cerita lucu humor hanya disajikan dalam satu tema supaya Anda lebih puas dan terhibur.

Posting terbaru kali ini mengupas cerita lucu Ramadhan. Silahkan disimak dengan baik dan siapkan ekstra energi untuk tertawa setengah mati. Kumpulan cerita lucu banget tentang Ramadhan dikumpulkan dari berbagai sumber gokil cerita pendek lucu. Tentunya cerita humor Ramadhan paling lucu yang dipilih sudah lulus uji standar kelayakan ngakak dan konyol minimum yang disyaratkan oleh pemerintah. Akhir kata, selamat menikmati cerita lucu gokil bikin ngakak dibawah ini.

14 Cerita Lucu Humor Ramadhan Yang Bikin Mules

1. Cerita Lucu Ramadhan: Membayar Hutang Puasa

Kisah fiktif ini diceritakan terjadi 2 bulan sebelum bulan Ramadhan. Seorang pe
dagang sedang menjual kurma di pasar dan bisnis memang sedang agak lesu. Dia memanggil seorang wanita yang lewat dan mencoba untuk menariknya.

Wanita: (Dia menggelengkan kepala) “Aku tidak punya uang.”

Pedagang: “Tidak masalah,” kata pedagang itu tersenyum, “Anda dapat membayar saya nanti.”

(Wanita itu masih tampak ragu-ragu, sehingga dia menawarkan beberapa kurma untuk dicicipi).

Wanita:”Oh tidak, saya tidak bisa, saya sedang puasa,” jawab wanita itu.

Pedagang:”Puasa? Tapi Ramadhan kan sudah 10 bulan yang lalu!”

Wanita:”Memang, tetapi waktu itu saya melewatkan beberapa hari dan sekarang saya sedang menggantinya. Kalau begitu beri saya satu kilo kurma.”

Pedagang:”Lupakan!” teriak pedagang itu, “Jika Anda butuh 10 bulan untuk membayar kembali utang anda kepada Tuhan, siapa yang tahu kapan anda akan membayar saya?”


2. Cerita Lucu Ramadhan: Berbuka Dengan Kurma

Di bulan ramadhan, suatu sore pada waktu berbuka puasa, seorang istri berkata kepada suaminya.

Istri: “Pak, apa tidak bisa sekali-sekali kalau buka puasa tidak pakai rokok, cobalah diganti pakai kurma gitu loh!”

Suami: “Kalau itu sih sudah aku coba berkali-kali, Bu.. Gak bisa nyala..”

Istri: “!@#$%$%^!”


3. Cerita Lucu Warteg Di Bulan Ramadhan

Ada sebuah Warteg di pinggir jalan yang buka pada siang hari di bulan Ramadhan.

Bagong: (tampang serem) “Woi! mana nih yang punya warteg?”

Pemilik warteg: “Aa, ada apa, Pak?”

Bagong: (membentak) “Bapak yang punya warteg ini!”

Pemilik Warteg: “Ii, iya pak.”

Bagong: “Ini kan bulan Ramadhan, bulan yang suci hormati dong orang yang lagi puasa, kalo jualan boleh aja tapi pake penutup tirai kek supaya gak keliatan.”

Beberapa menit kemudian. Pemilik warteg memasang tirai penutup. Kemudian Bagong masuk ke dalam Warteg.

Bagong: “Nah gitu dong, Pesen es Tehnya satu ya.”

Pemilik warteg: “??#$%#$!!”


4. Cerita Lucu Ramadhan: Menunggu Jam Buka Puasa

Pada suatu hari di bulan ramadhan, ada seorang anak tidak sabar menunggu adzan maghrib dan mengeluh pada bapaknya.

Anak: “Bapak, maghribnya jam berapa sich?”

Bapak: “Jam 6, sabar dong” Jawab bapaknya dengan santai.

Anak: “Kok dari tadi masih jam 3 terus.”

Bapak: “Emang kenapa?”

Anak: “Kan pengen cepet buka puasa pak, apa kita putar aja jamnya biar jam 6?”

Bapak: “Ya udah.”

Anak: “Asyikkk.” (segera memutar jarum jam sampe ke angka 6). “Pa, udah jam 6 tuh, buka puasa yok.”

Bapak: “Loh, itukan baru jam di kamar. Di ruang tamu, di ruang tengah, di kamar bapak, dan di dapur belum.”

Anak: “Oh, gitu ya pak, harus jam 6 semuanya?” Respon anak itu manggut-manggut, lalu berlari dan memutar semua jam di rumahnya.

Anak: “Bapak udah semua.” (Teriaknya girang).

Bapak: “Jam tetangga-tetangga dan masjid udah?”

Anak: “Lho, kok sampe jam tetangga dan masjid juga?”

Bapak: “Ya iyalah, kan harus jam 6 semuanya, baru bisa buka puasa.”

Anak: “Ya, capek deh, mending nunggu aja, ketimbang mesti capek-capek muter jarum jam se-kecamatan.”


5. Cerita Lucu Ramadhan: Cara Membedakan Orang Yang Tidak Puasa

Petruk: “Gimana caranya, membedakan orang yang puasa sama orang yang nggak puasa?”

Gareng: “Dari gaya jalannya.”

Petruk: “Bukan!!”

Gareng: “Dari, perutnya. Kalo gede, berarti nggak puasa!”

Petruk: “Salah.”

Gareng: “Hmm, kalo yg puasa, meludah terus.”

Petruk: “Haha salah!”

Gareng: “Gimana donk?”

Petruk: “Dari BETISnya, tau.”

Gareng: “Kok, bisa?”

Petruk: Karena, orang yang nggak puasa kalo makan diwarteg. Cuma keliatan betisnya doank!


6. Cerita Lucu Bulan Ramadhan: Kesimpulan Murid

Ibu Guru: “Alhamdulillah 10 Hari pertama terlewati, dan kita memasuki 10 hari kedua Ramadhan. Makin berat, makin banyak godaan tapi makin besar pula pahalanya. Makna dari 10 hari kedua Ramadhan adalah rakhman dan rakhim (kasih sayang), makanya anak-anak, tingkatkan terus kualitas berpuasa kalian dengan perbanyak Amal Sholeh, itu adalah makna dari 10 hari kedua Ramadhan. Sebelum kita akhiri pelajaran hari ini apa kesimpulannya?”

Murid: “Lebaran teteeeep masih lama.”


7. Cerita Lucu Request Pendengar Radio Di Bulan Ramadhan

Seorang pendengar Radio ABCD sedang terlibat percakapan via telepon dengan sang penyiar sekitar pada pukul 16.04 sore.

Pendengar: “Hallo radio ABCD?”

Penyiar: “Betul, dengan siapa niiiy?”

Pendengar: “Dengan Oneng. Boleh request gak?”

Penyiar: “Boleh, Oneng mau request apa?”

Pendengar: “Tolong puterin Adzan Magrib dong!”

Penyiar: “!*&@$T*@#?”


8. Cerita Lucu Ramadhan: Khatam Al-Quran

Disiang hari, ketikan ramadhan telah memasuki hari ke dua puluh lima. terlihat dua orang anak yang sedang asyik memegang mushaf qur’annya.

Semar: “Duhh! Ramadhan sudah hampir berlalu nihh, Mon.”

Mono: “Yahh iyaalah, masa mau tinggal teruss sih, Semar!”

Semar: “Maksudnya, aku belum khatam nihh, padahal masih di juz 20.”

Mono: “Hehehe makanya Mar, yang rajin dong baca qur’annya, seperti aku nih!”

Semar: “Wah hebatt kamu Mon, memangnya sudah khatam yah?”

Mono: “Iya dongg!” (sambil tersenyum kecut).

Semar: “Memangnya sudah berapa kali tamatnya?”

Mono: “Berkali-kali dong.”

Semar: “Wahh hebatt hebatt, bagi dong rahasianya Mon!”

Mono: “Tinggal baca aja surah al ikhlas 3x Mar, pasti sudah khatam.”

Semar: “Kok gitu sihh?”

Mono: “Kan kata ustad Ateng, al ikhlas sama dengan sepertiga alqur’an! iya kan? heheheh.”

Semar: *&@#@&*%#*&”


9. Kalimat Lucu Teh Paling Di Sukai Di Bulan Ramadhan

Sebuah hasil survei: Hasil survei yang dilakukan oleh sebuah lembaga survei independen Indonesia menyatakan bahwa Teh yang paling disukai selama bulan Ramadhan adalah: 0,03 % suka Teh Celup,0,27% suka Teh Poci, 1,05% suka Teh Botol, 97,95% suka Teh Ha Er..


10. Cerita Lucu Ramadhan: Penyebab Batal Puasa

Seorang anak sedang dimarahi oleh ibunya karena dia tidak berpuasa di bulan ramadhan.

Ibu: “Gareng, kenapa kamu hari ini tidak puasa lagi?”

Gareng: “Gareng puasa kok bu.”

Ibu: “Lalu kenapa tadi kamu minum bodrex?” (Marah).

Gareng: “Tadi Gareng pusing bu, dan itulah kelebihan bodrex, bisa diminum kapan saja.”


11. Kisah Lucu Renungan Ramadhan

– Sesungguhnya sunnah dan berpahala seseorang itu bila ia berbuka dengan KURMA. Dan sesungguhnya akan datanglah siksaan baginya jika Tertelan BIJI-nya.

– Barang siapa yang di saat berbuka masih berada di jalan, maka orang yang demikian itu tergolong ke dalam orang-orang yang terkena MACET. (HR Rasuna Said).

– Barang siapa yang menginginkan barang yang belum menjadi miliknya, maka hendaklah mereka membeli sesuai KEMAMPUAN-nya. (Surat Al-famart).

– Dan barang siapa yang di bulan Ramadhan tidak dapat menahan dirinya dan berbelanja sebelum THR tiba, sesungguhnya mereka itulah termasuk ke dalam golongan orang-orang MAMPU. (Riwayat Abu Tajir)

– Barang siapa menjalani malam-malam bulan Puasa dengan tidak tidur dan tidak mengerjakan amalan-amalan sholeh, maka itu adalah contoh orang-orang yang BEGADANG tiada artinya…. (HR Irama)

– Barang siapa yang mendapat undangan berbuka puasa di Hotel Mulia, namun mereka datang ke Hotel Melia, sesungguhnya mereka termasuk ke dalam golongan orang-orang yg TERSESAT. (HR Kyai Al-Fiqun)

– Barang siapa yang tak bisa menjaga barangnya sendiri, maka dia akan KEMALINGAN.


12. Cerita Lucu Ramadhan: Beli Baju Koko

Suatu hari pada saat bulan ramadhan di pasar tanah abang menjelang hari raya Idul Fitri.

Pembeli: “Bang, ada baju koko nggak?”

Penjual: “Ooo, ada, mas. Kebetulan lagi laku. Kan mo lebaran.”

Pembeli: “Yang paling murah aja, bang.”

Penjual: “Hmm, kalau paling murah, ini ada tinggal satu. Tapi warnanya hitam.”

Pembeli: “Nggak papa, saya malah suka yang warna hitam. Polos ato bermotif, bang?”

Penjual: “Ada sulamannya, terus di bagian punggung juga ada gambarnya.”

Pembeli: “Nggak papa. Saya juga suka yang bermotif. Soalnya yang polos udah standar. Emang gambar apa di belakangnya, bang?”

Penjual: “Gambar tengkorak.”

Pembeli: “#%#%$%??”


13. Kisah Lucu Ramadhan: Adzan Di Televisi

Hari ke 24 bulan ramadhan, Ateng pulang kerja, sesampainya dirumah jam 17.30, dengan wajah capek menahan lapar dan dahaga, dia segera mengganti pakaiannya lalu menuju dapur sambil menyiapkan teh manis dan kolak yg kebetulan dia beli tadi dijalan untuk nanti buka puasa, sambil duduk santai diatas sofa, Ateng nyalain tv dan nonton acara2 ngabuburit khas bulan ramadhan tapi karena saking lelahnya, dia langsung ketiduran. Ateng sontak terbangun, pas denger suara adzan di tv yg sudah hampir selesai.

“Allahuakbar-Allahuakbar,, lailahailalloh.”

Sakin girangnya dia segera mengambil kolak yg sejak tadi ada diatas meja, dan bergegas kembali ke depan tv, belum sempat 1 suapan masuk kemulut, Ateng bengong pas dia lihat tulisan di tv..

“SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH SHALAT SHUBUH”


14. Cerita Lucu Ditilang Polisi Di Bulan Ramadhan

Bagong sambil nunggu buka puasa, jalan-jalan naik motor. Sedang enak-enak naik motor Bagong diberhentikan oleh Polisi.

Polisi: “Bisa lihat SIM-nya?”

Bagong: “Ini pak!”

Polisi: “Kok fotonya ga sama dengan muka kamu.”

Bagong: “Iya pak, itu saya pinjem punya temen saya.”

Polisi: “Kenapa kamu memakai SIM orang lain, Kamu telah melanggar lalu lintas!”

Bagong: “Kenapa bapak marah-marah, apa Bapak enggak puasa, apa emang sengaja marah-marah supaya puasanya batal?”

Polisi: “Astaghfirullah, maaf mas. tapi kenapa kamu pake SIM punya teman bukan punya sendiri? kamu saya tilang.”

Bagong: “Bapak ini gimana sich. Teman saya yg saya pinjami SIM aja gak apa-apa, gak masalah, kenapa bapak yg masalah?”

Polisi: “Kamu!”

Bagong: “Stoppp!! gak boleh marah ntar puasanya batal loh..”

Polisi: ‪”^#$^$#%”.

To top