Perabotan Rumah

13 Cerita Lucu Kasur Yang Lucu Gila

11. Cerita Lucu Harus Memuaskan Di Atas Ranjang

Di sebuah kerajaan, pada suatu ketika tinggallah seorang putri cantik anak dari sang raja. Sayang seribu sayang, rupanya sudah 2 tahun sang putri ini menjanda karena ditinggal mati oleh sang pangeran. Singkat cerita, karena selalu kesepian sang putri akhirnya meminta ayahnya (sang raja) untuk mencarikan jodoh untuknya dengan syarat jodohnya itu harus memenuhi 4 syarat yang diajukan oleh sang putri.

Syarat itu adalah Harus tidak boleh mata keranjang Tidak boleh ringan tangan Tidak boleh lari dari tanggung jawab Harus bisa memuaskannya di atas ranjang Sang raja pun menuruti keinginan putri kesayangannya itu dengan membuat sebuah sayembara. Dalam waktu singkat, ribuan pria perjaka datang berbondong-bondong untuk mengikuti sayembara tersebut, tapi belum satupun ada yang bisa dan sanggup memenuhi 4 syarat yang diminta sang putri tersebut.

Seminggu telah berlalu, sayembara pun semakin sepi dan belum ada satupun orang yang bisa menjadi jodoh sang putri. Namun kemudian cerita berubah, karena tiba-tiba terdengar suara seseorang mengetuk pintu. (Tok.. Tok.. Tok..!!!) Kebetulan saat itu sang putri sendiri yang membukakan pintu. Putri langsung terdiam melihat kakek-kakek setengah tua tengah duduk di kursi roda. Kakek-kakek itu buta, sedangkan tangannya dan kakinya buntung. Ia terheran-heran memikirkan sesuatu yang aneh.

Putri: (Dalam benaknya), “Kok bisa kakek ini mengetuk pintu ya?”.

Kakek: “Selamat pagi, sang Putri!”

Putri: “Pagi Kakek!! Ada apa Kakek datang kemari?”

Kakek: “Saya datang ke sini untuk mengikuti sayembara yang diadakan Raja, Putri.”

Putri: “Tidak salah Kek??”

Kakek: “Oh Tidak, saya serius, Putri.” (seraya menjulur-julurkan lidahnya).

Putri: “Ok, jika begitu kakek tentu sudah tau apa saja syaratnya bukan?”

Kakek: “Tentu putri, Syarat pertama: saya tidak boleh mata keranjang. Bagaimana saya mau lirik ke sana-sini sedangkan saya buta. Syarat kedua: saya tidak boleh ringan tangan. Bagaimana saya memukul putri sedangkan tangan saya buntung. Dan Syarat ketiga saya tidak boleh lari dari tanggung jawab. Lihatlah sendiri putri, kaki saya buntung dan saya tidak mungkin lari meninggalkan Putri.”

Putri: (Tampak sangat cemas) “Okelah ketiga syarat tadi saya terima Kek, tapi bagaimana kakek bisa memenuhi syarat keempat yaitu bisa memuaskan saya di atas ranjang?”

Kakek: (Sambil tersenyum) “Hihihi, apakah saya kudu bilang tadi saya ketuk pintu pake apa?”

Putri: (Pingsan).


12. Cerita Lucu Kurang Hebat Di Ranjang

Suatu hari, seorang wanita pembantu rumah tangga mendatangi majikan perempuannya.

Pembantu: “Nyonya, saya mau minta naik gaji.”

Nyonya: “Kenapa saya harus menaikkan gaji kamu?”

Pembantu: “Ada 3 alasan nyonya.. Pertama saya membersihkan rumah lebih bersih daripada nyonya.”

Nyonya: “Siapa yg bilang?”

Pembantu: “Tuan yg bilang nyonya.”

Nyonya: “Oh..”

Pembantu: “Kedua, saya memasak lebih enak daripa da nyonya.”

Nyonya: “Siapa yg bilang?”

Pembantu: “Tuan yg bilang.”

Nyonya: “oh..”

Pembantu: “ketiga, saya di ranjang lebih hebat daripada nyonya.”

Nyonya: “Hah!! Apa tuan juga yang bilang??” (Sedikit nada-nada curiga).

Pembantu: “Bukan nyonya, tapi tuan sebelah rumah yang bilang, kalo nyonya kurang hebat di ranjang.”

Nyonya: “Ssssstt!!! Kamu minta naik berapa?”


13. Cerita Lucu Di Bawah Kasur

Pada suatu hari terjadi persidangan, di sebuah kantor pengadilan. Yang membahas tentang si Bagong yang tua berumur 70 th, memperkosa anak umur tujuh tahun. Dalam persidangan tersebut terjadi banyak perdebatan, antara hakim, jaksa penuntut, serta Bagong.

Hakim: “Saudara Bagong anda dituduh atas pemerkosaan anak dibawah umur! bukan begitu saudara jaksa?”

Jaksa: “Tepat sekali yang mulia!”

(Karena tuduhan hakim serta jaksa masih memberatkan si Bagong, akhirnya Bagong protes)

Bagong: “SAYA TIDAK TERIMA YANG MULIA!”

Jaksa: “Tidak terima gimana, korban ada. saksi banyak kurang apa lagi?”

Bagong: “Pokoknya saya tidak terima! Jelas-jelas saya tidak memperkosa anak dibawah umur?”

Hakim: “Kalau bukan dibawah umur terus apaan?”

Bagong: (Dengan penuh Keyakinan) SAYA MEMPERKOSA ANAK DIBAWAH KASUR!!”

To top