Diabetes Mellitus
Apa Itu Diabetes Mellitus (Kencing Manis) – Diabetes Mellitus (DM) merupakan salah satu penyakit yang terus mengalami peningkatan di dunia, baik pada negara maju ataupun negara sedang berkembang, sehingga dikatakan bahwa Diabetes Melitus sudah menjadi masalah kesehatan/penyakit global pada masyarakat.
Organisasi kesehatan dunia/ WHO memperkirakan bahwa lebih dari 346 juta orang di seluruh dunia mengidap diabetes. Jumlah ini kemungkinan akan lebih dari dua kali lipat pada tahun 2030 tanpa intervensi. Hampir 80% kematian diabetes terjadi di negara berpenghasilan rendah dan menengah.
Pada masyarakat, diabetes melitus dikenal sebagai penyakit “kencing manis” karena penderitanya sering kencing dan rasanya manis. Karena manisnya, kencing penderita DM sering dikerumuni semut. Hal ini terjadi karena tingginya kadar gula yang terkandung dalam air kencing penderita.
Diabetes mellitus merupakan sekelompok penyakit metabolik yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula darah/hiperglikemia akibat jumlah dan atau fungsi insulin terganggu. Beberapa faktor memegang peranan penting dalam perkembangan kasus diabetes mellitus. Kemajuan di bidang teknologi menyebabkan perubahan pada gaya hidup seperti tersedianya berbagai produk teknologi yang memberikan kemudahan sehingga aktivitas manusia menjadi kurang bergerak. Perubahan perilaku dan pola makan yang mengarah pada makanan siap saji dengan kandungan tinggi energi, lemak dan rendah serat berkontribusi besar pada peningkatan prevalensi DM.
Konsekuensi dari peningkatan angka kejadian DM adalah meningkatnya masalah kesehatan lain akibat komplikasi yang ditimbulkan. Komplikasi akut dapat berupa hipoglikemia, ketoasidosis diabetes, atau koma hiperosmolar nonketotic. Sedangkan komplikasi jangka panjang termasuk penyakit kardiovaskular, gagal ginjal kronis, dan retinopati diabetik (kerusakan retina).
Pengertian Diabetes mellitus
Diabetes melitus adalah penyakit kronis yang terjadi ketika pankreas tidak menghasilkan insulin yang cukup, atau ketika tubuh tidak dapat secara efektif menggunakan insulin yang dihasilkan. Hiperglikemia, atau gula darah yang meningkat, merupakan efek umum dari diabetes yang tidak terkontrol dan dari waktu ke waktu menyebabkan kerusakan serius pada banyak sistemtubuh, khususnya saraf dan pembuluh darah (WHO,2012).
Menurut American Diabetes Association (ADA) dalam Mayfield (1998), diabetes mellitus adalah kelompok gangguan metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya. Hiperglikemi kronik tersebut berhubungan dengan kerusakan jangka panjang, disfungsi beberapa organ tubuh terutama mata, ginjal, saraf dan pembuluh darah. Jadi pada dasarnya diabetes mellitus adalah sekumpulan gejala yang ditandai oleh peningkatan kadarglukosa darah sebagai akibat difisiensi insulin baik relatif maupun absolut (Perkeni, 1006).
Topik yang serupa dengan artikel Apa Itu Diabetes Mellitus (Kencing Manis)? ini, dapat Anda temukan dalam kategori Penyakit Degeneratif.
Jika Anda ingin membaca kumpulan artikel tentang hewan yang berkhasiat dalam pengobatan, silahkan klik Manfaat dan Khasiat Hewan untuk kesehatan. Silahkan kunjungi artikel Penyakit Degeneratif kami yang lain.