Fakta Makanan Dan Minuman

Kumpulan Fakta Tentang Kue Kering

detiklife.com – Kumpulan Fakta Tentang Kue Kering. Untuk kali ini Admin menyediakan beberapa fakta tentang kue kering. Kue kering biasanya memiliki bahan utama yang terdiri dari margarin atau mentega, gula, tepung, dan telur. Bahan tambahan untuk perasa seperti cokelat, pandan, kacang, keju dan lain-lain. Perlu diingat, kualitas bahan akan mempengaruhi tingkat kesempurnaan dan rasa kue.

Teknik dasar pembuatan kue kering biasanya dengan mengocok mentega hingga lembut, lalu menambahkan semua bahan lain. Ada juga yang mengocok telur dan mentega secara terpisah, baru menambahkan bahan lain untuk diaduk bersama. Komposisi yang seimbang adalah kunci keberhasilan membuat adonan kue kering. Gunakan perbandingan tepung dan lemak 2:1. Jika tepung terlalu banyak, kue menjadi keras. Jika lemak terlalu banyak, kue melebar dan mudah hancur.

Jika Anda masih membutuhkan informasi lainnya silahkan cek di artikel sebelumnya di Resep Kue Kering Coklat Praktis. Selain itu Admin juga menyediakan contoh resep masakan yang berkaitan dengan artikel ini yaitu Resep Kue Kering Keju Sederhana. Semoga informasi seputar kue kering ini bisa bermanfaat bagi kita semua.

Kumpulan Fakta Tentang Kue Kering

Awal Mula Terciptanya Kue Kering

Kue kering (Cookies) pertama tercipta karena ketidak sengajaan. Ketika itu seorang pembuat kue ingin membuat kue ulang tahun dalam ukuran besar. Sebelum memanggangnya di oven, ia mencoba kuenya terlebih dahulu dengan mengambil sedikit adonan kue tersebut untuk mengecek suhu oven itu. Adonan kecil ini ternyata menjadi kering dan rasanya pun tak kalah enak dengan kue yang sudah biasa ia buat. Dan tanpa diduga, kue kecilnya bisa bertahan dalam waktu yang cukup lama.

Fakta Sejarah Kue Kering

Sejarah kue kering bermula dari biskuit. Asal katanya dari bis coctus dalam bahasa latin berarti dipanggang dua kali. Proses pemanggangan dua kali itu untuk mendapatkan tingkat kekeringan tertentu. Biskuit disukai karena bisa bertahan dalam waktu yang lama dan mudah dibawa kemana-mana. Orang Belanda kemudian membuat biskuit yang hanya dipanggang sekali. Rasanya manis dan lebih empuk.

Mereka memberi nama koekje (kue kecil). Koekje dibawa imigran Belanda ke Amerika pada awal abad ke-17. Di sana, koekje disebut cookie. Anda kemudian mengenal cookie dengan kue kering. Pun demikian, hingga saat ini masih ada perdebatan tentang perbedaan biskuit dan cookie. Ada yang menyimpulkan, biskuit Inggris adalah cookie di Amerika, dan biskuit Amerika adalah scone di Inggris.

Kandungan Gizi Kue Kering

Kue kering memiliki kandungan gizi yang melimpah. Seperti yang kita tahu bahwa kue kering ini berbahan utama dari tepung terigu yang mengandung kadar karbohidrat yang dapat membuat kenyang dan dapat memberikan energi bagi tubuh kita, selain itu kandungan kuning telur di dalamnya pun mengandung protein yang sangat bagus apalagi dikonsumsi oleh anak yang dalam masa pertumbuhan serta kandungan mentega atau margarinnya mampu memberikan energi lebih bagi tubuh.

To top